(PERANG DUNIA XXX) --- Jakarta/ Asosiasi Australia Indonesia (Australian
Indonesian Association/AIA) mengadakan
acara Dialog Pemuda Australia Indonesia (Australia Indonesia Youth
Dialogue/AIYD) yang melibatkan pemuda dari kedua negara di Royal Kuningan
Hotel, Kuningan, Jakarta (8/2).
AIYD bertujuan
untuk bertukar pandangan, berbagi pengalaman dan memikirkan hubungan antar-budaya
berdasarkan pengalaman para peserta selama berada di negara mitra masing-masing
dan mengembangkan ide-ide praktis untuk mengukuhkan hubungan antar-warga
Australian dan Indonesia.
Dialog ini
akan memberi kesempatan kepada para pemuda dari kedua negara untuk menyuarakan gagasan dan keprihatinan
mereka serta memberikan pendapat.
Acara ini
akan melahirkan visi yang akan disampaikan kepada Menteri Luar Negeri Australia
dan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia.
Para peserta
mencakup anggota Program Pertukaran Pemuda Australia Indonesia (AIYEP),
Asosiasi Pemuda Australia-Indonesia (AIYA) dan Konsorsium Australia untuk
Kajian Indonesia di Indonesia (ACICIS).
Banyak
pemuda Australia yang hadir, beberapa
dari mereka sudah lancar berbahasa Indonesia. Adapun pemuda Indonesia yang
hadir berasal dari berbagai wilayah Indonesia.
Sebutlah Alkhaf yang berasal dari Sulawesi Tengah dan Rita Pranawati dari
Yogyakarta.
“Saya
berharap setelah acara ini, hubungan Indonesia Australia bisa lebih baik. Pemuda
Indonesia bisa belajar lebih banyak lagi tentang budaya orang-orang Australia.
Sebaliknya, orang-orang Australia belajar lebih banyak budaya Indonesia,” kata
Alkhaf.
Menurut
Alkhaf yang diutus magang sebagai guru di Australia, secara umum hubungan
pemuda Australia dan Indonesia tidak ada masalah. Adapun dalam program hanya
ada sedikit perbedaan paham atau system. “Tapi kita selalu musyawarah,” kata
pemuda yang sempat mengajarkan silat kepada pelajar Australia.
AIA adalah sebuah organisasi untuk
orang-orang yang berhubungan atau tertarik dengan Indonesia, juga sebaliknya.
Organisasi ini beranggotakan orang-orang
Indonesia dan Australia. Banyak anggota Australia yang sudah fasih atau pun
baru mulai belajar bahasa Indonesia.
Aktivitas sosial yang dilakukan AIA sepanjang
tahun di antaranya makan malam dengan undangan tamu pembicara, malam diskusi,
film malam, berbagi link informasi, dan beberapa kegiatan lainnya. Semua
anggota akan menerima newletter setiap bulannya.
AIA juga mengadakan kelas bahasa, bahasa
sehari-hari dan program pertukaran pelajar lewat IndoAustay.
Tujuan atau misi dari AIA adalah "Bercita-cita
membina persahabatan, saling pengertian dan hubungan antar-masyarakat yang erat
antara Indonesia dan Australia." (Abu Dzakir).
Hasil liputan acara Dilog Pemuda Australia - Indonesia di Royal Kuningan Hotel.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar