(PERANG DUNIA XXX) --- NEW YORK// Sebuah film Amerika yang menggambarkan Yesus Kristus mengamuk dalam kekerasan dan berdarah-darah mengundang banyak kecaman dari komunitas
Muslim di Amerika Serikat yang
mengatakan penghinaan itu menyerang jutaan umat Muslim dan Kristen di seluruh dunia, media
Shafaqna.com melaporkan Jumat
(22/2).
"Kesalahpahaman semacam itu terhadap Yesus ‘alaihissalam sangat
menyinggung umat Muslim dan untuk semua orang yang percaya dalam
pesannya," kata Nihad Awad, Direktur Eksekutif Nasional dari Council on
American-Islamic Relations (CAIR), OnIslam.net
melaporkan Rabu, 20 Februari.
Nihad Awad |
Sebuah trailer film berjudul “Saturday Night Live” yang disiarkan oleh NBC menunjukkan Yesus mengamuk dalam kekerasan yang berdarah melawan Roma, yang diduga telah membunuhnya.
Trailer tersebut menampilkan
Yesus mengacungkan senjata kepada orang-orang Roma dengan gaya
Tarantino-klasik.
Darah-darah
kental tidak senonoh dimuntahkan ke seluruh layar dan pada satu adegan Yesus mengiris kepala
seorang pria menjadi dua.
Awad mengatakan bahwa
menampilkan sesuatu yang mengejutkan dan aneh untuk merespon kelucuan adalah
hal yang bisa dipahami. Namun jika mengambil tokoh Yesus yang dihormati di
seluruh dunia dengan melampaui batas komedi adalah hal yang tidak disukai oleh miliaran
umat Islam dan Kristen.
"Kami sangat
mendukung hak kebebasan berbicara bagi semua, tapi kesopanan umum dan
menghormati keyakinan orang lain akan membantu menghindari penggambaran buruk
tersebut," kata Awad.
Film menghina Nabi Muhammad |
Ini bukan film nabi
pertama di Amerika. Pada bulan September tahun lalu, sebuah film buatan AS
menghina Nabi Muhammad SAW yang memicu
protes besar-besaran di seluruh dunia Muslim.
Puluhan orang tewas
dalam protes film tersebut, termasuk
duta besar AS untuk Libya.
Isu menyerang itu
memaksa PBB mengeluarkan resolusi yang
melarang penistaan agama.
Awad mengatakan
bahwa umat Islam menghormati Yesus sebagai salah satu nabi terbesar.
Muslim beriman
kepada Yesus sebagai salah satu nabi besar dari Tuhan dan ia adalah
anak Maria, tetapi bukan Anak Allah. Dia dikandung dan lahir secara ajaib.
Dalam Alquran, Yesus disebut "Isa". Dia juga
dikenal sebagai Al-Masih (Kristus) dan Ibn Maryam (Putra Maria).
Adapun penyaliban-Nya,
umat Islam meyakini bahwa Yesus tidak
disalib namun diangkat ke surga.
Dan Muslim
meyakini Yesus akan datang kembali ke
bumi sebelum akhir zaman untuk memulihkan perdamaian dan ketertiban, melawan
Anti-Kristus (Al-Masih Al-Dajjal) dan membawa kemenangan bagi kebenaran dan
kebajikan.
Para pengikut
Yesus yang sejati akan menang atas mereka yang menyangkalnya, memberi gambaran
yang salah tentangnya dan menolaknya. (ABU DZAKIR)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar