(PERANG DUNIA
XXX) --- Teheran// Menteri Luar Negeri Iran Ali Akbar Salehi
membantah klaim polisi Kanada tentang aktivitas Al-Qaeda
di Iran dan menegaskan bahwa tuduhan
tersebut konyol, Selasa (23/4), Teheran, Fars News Agency melaporkan.
Sebelumnya polisi
Kanada menyatakan, Senin (22/4), bahwa dua orang yang diduga merencanakan menggelincirkan
kereta penumpang,
dibimbing oleh unsur-unsur Al-Qaeda
di Iran, tapi tidak
ada bukti untuk mendukung klaim
tersebut.
Polisi Kanada mengatakan tidak ada alasan untuk percaya bahwa plot serangan disponsori oleh negara, berarti pemerintah Iran tidak terlibat. Polisi Kanada tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai dugaan keterlibatan unsur-unsur Al-Qaeda di Iran.
Dalam tanggapannya, Salehi mengatakan kepada wartawan di sela-sela pertemuan rezim hukum Laut Kaspia di Teheran, bahwa pernyataan tentang kegiatan al-Qaeda di Iran adalah klaim paling konyol yang pernah ia dengar.
"Al-Qaeda di Iran, itu adalah kebohongan belaka, kebohongan skandal yang mengejutkan saya," kata Salehi.
Salehi meminta
pemerintah Kanada untuk menghormati
kekuatan opini publik tentang hikmat dan pengertian.
Sementara itu, Los Angeles Times mengutip pernyataan Barbara Slavin, seorang senior di Dewan Atlantik.
"Ini terus terang tidak terhitung bagi saya," kata Slavin.
Iran dan Al-Qaeda memiliki hubungan dingin, menurut Slavin dan para ahli lainnya, laporan tersebut menambahkan.
Iran mayoritas Syiah, sementara Al-Qaeda tegas Sunni. Di Suriah, Al-Qaeda telah terjun ke medan bersama pejuang oposisi, sementara Iran telah mendukung Presiden Bashar al-Assad.
Sementara itu, Los Angeles Times mengutip pernyataan Barbara Slavin, seorang senior di Dewan Atlantik.
"Ini terus terang tidak terhitung bagi saya," kata Slavin.
Iran dan Al-Qaeda memiliki hubungan dingin, menurut Slavin dan para ahli lainnya, laporan tersebut menambahkan.
Iran mayoritas Syiah, sementara Al-Qaeda tegas Sunni. Di Suriah, Al-Qaeda telah terjun ke medan bersama pejuang oposisi, sementara Iran telah mendukung Presiden Bashar al-Assad.
Harian Amerika
menambahkan bahwa Iran juga telah mengkondisikan anggota Al-Qaeda di negara itu di
bawah tahanan rumah. Dokumen yang
disita dari Osama bin Laden
di persembunyiannya di Pakistan dan dirilis tahun lalu, menyarankan perselisihan antara keduanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar