(PERANG DUNIA XXX) --- Doha// Presiden Afghanistan Hamid
Karzai bertemu dengan Emir Qatar Sheikh Hamad bin Khalifa Al-Thani, Ahad (31/3)
di Doha, membahas isu-isu kepentingan bersama dan pembukaan kantor perwakilan
Taliban di Qatar, lansir Press TV yang dipantau MINA.
Kantor berita nasional, Qatar News Agency (QNA), mengatakan
pembicaraan meneliti "perspektif perdamaian di Afghanistan", tetapi
QNA tidak memberikan rincian lebih lanjut dari pertemuan low-profile di Doha
itu.
"Kami akan membahas proses perdamaian dan pembukaan
kantor untuk Taliban di Qatar," kata juru bicara kepresidenan Aimal Faizi,
Sabtu sebelum Karzai meninggalkan Kabul menuju Doha.
"Jika kita ingin pembicaraan untuk perdamaian di
Afghanistan, pihak utama yang hadir harus wakil pemerintah Afghanistan, Dewan
Perdamaian Tinggi, yang memiliki anggota dari semua latar belakang negara etnis
dan politik," tambah Faizi.
Sebuah pernyataan dari kantor Karzai mengatakan ia didampingi
pada kunjungan kenegaraan dua hari oleh Menteri Luar Negeri Zalmai Rassoul dan Ketua
Dewan Tinggi Perdamaian Salahuddin
Rabbani.
Usai pertemuan, Emir Qatar menyelenggarakan jamuan makan
siang untuk menghormati Presiden Karzai dan delegasi tingkat tinggi
Afghanistan.
Tahun lalu, Taliban mengumumkan mencapai kesepakatan awal
dengan Qatar untuk membuka kantor penghubung di negara Arab.
Presiden Afghanistan sebelumnya telah menuduh kekuatan asing
"merencanakan" proses perdamaian di Afghanistan.
Tanpa menunjuk suatu negara tertentu, Karzai mengatakan pada
Februari bahwa ia telah memberitahu pemerintah Amerika Serikat selama
kunjungannya ke Washington.
“Tidak ada pihak asing yang boleh mencoba mengambil proses
perdamaian Afghanistan dari tangan kami," Katanya.
Perang pimpinan Amerika di Afghanistan dimulai tahun 2001.
Serangan yang menggulingkan Taliban dari kekuasaan, membuat ketidakamanan terus
meningkat di seluruh Afghanistan, meskipun ada kehadiran lebih dari 100.000 pasukan pimpinan Amerika.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar