(PERANG DUNIA
XXX) --- Kabul// Kelompok pejuang Taliban di
Afghanistan,
Ahad (28/4), secara
resmi mengumumkan serangan musim
panas dengan nama "Khalid bin Walid", Khaama Press melaporkan.
Menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh kelompok Taliban, serangan musim panas "Khalid bin Walid" akan dilakukan di bawah pengawasan ahli militer Taliban, mengingat situasi saat ini di Afghanistan.
Pernyataan itu lebih lanjut menyebutkan, taktik militer khusus akan digunakan untuk menyerang militer asing di seluruh negeri, termasuk penggunaan serangan insider oleh militan yang berbasis di dalam institusi militer.
Taliban dalam pernyataannya juga menambahkan bahwa lembaga diplomatik dan lapangan udara akan menjadi target utama dari pejuang Taliban, di mana serangan terkoordinasi akan diluncurkan oleh pejuang Taliban dan pelaku bom.
Serangan musim panas berkode "Khalid bin Walid" akan diluncurkan pada 28 April 2013, tanggal yang menjadi kemenangan Mujahidin melawan pemerintah komunis.
Taliban dalam pernyataannya juga mendesak untuk mencegah korban sipil secara ketat dan menyerukan warga sipil biasa tidak pergi atau tinggal di dekat pangkalan militer pasukan asing serta berhenti bekerja untuk militer asing.
Taliban juga mendesak pasukan keamanan Afghanistan tidak melayani rezim Afghanistan saat ini yang dipimpin oleh presiden Hamid Karzai dalam upaya untuk aman dari target pejuang Taliban.
Menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh kelompok Taliban, serangan musim panas "Khalid bin Walid" akan dilakukan di bawah pengawasan ahli militer Taliban, mengingat situasi saat ini di Afghanistan.
Pernyataan itu lebih lanjut menyebutkan, taktik militer khusus akan digunakan untuk menyerang militer asing di seluruh negeri, termasuk penggunaan serangan insider oleh militan yang berbasis di dalam institusi militer.
Taliban dalam pernyataannya juga menambahkan bahwa lembaga diplomatik dan lapangan udara akan menjadi target utama dari pejuang Taliban, di mana serangan terkoordinasi akan diluncurkan oleh pejuang Taliban dan pelaku bom.
Serangan musim panas berkode "Khalid bin Walid" akan diluncurkan pada 28 April 2013, tanggal yang menjadi kemenangan Mujahidin melawan pemerintah komunis.
Taliban dalam pernyataannya juga mendesak untuk mencegah korban sipil secara ketat dan menyerukan warga sipil biasa tidak pergi atau tinggal di dekat pangkalan militer pasukan asing serta berhenti bekerja untuk militer asing.
Taliban juga mendesak pasukan keamanan Afghanistan tidak melayani rezim Afghanistan saat ini yang dipimpin oleh presiden Hamid Karzai dalam upaya untuk aman dari target pejuang Taliban.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar