Kamis, 18 April 2013

KONTINGEN GARUDA DI KONGO TERIMA PUJIAN






(PERANG DUNIA XXX) --- Jakarta// Gubernur Provinsi Orientale Republik Demokratik Kongo, Bamanisa memuji dan mengucapkan terima kasih kepada Kontingen Garuda Indonesia yang sedang bekerja merehabilitasi jalan Dungu-Ngilima, Rabu (17/4), Kongo.

Pernyataan itu diucapkan dalam kunjungan peninjauan Bamanisa dalam proyek pekerjaan jalan di sela-sela kesibukannya dalam rangka jajak pendapat dan membahas situasi keamanan teritorial Dungu dengan beberapa pimpinan Angkatan Darat Republik Demokratik Kongo (FARDC) dan staf  Pusat Perwira Intelijen Gabungan  (JIOC), Puspen TNI melaporkan dalam situs resminya.

“Kontingen Garuda XX-J telah membangun jalan dengan begitu hebat, dan ini merupakan suatu prestasi yang luar biasa dan sangat membanggakan. Saya yakin, rakyat Kongo sangat berterima kasih kepada Kontingen Garuda begitu juga PBB sebagai sponsor dalam misi perdamaian ini,” kata Bamanisa. 

Rehabilitasi jalan Dungu-Ngilima yang dikerjakan oleh Satgas Kizi TNI Konga XX-J/Monusco di bawah komando Letkol Czi Irfan Siddiq, adalah salah satu program kerja pasukan perdamaian Indonesia di Kongo yang diberikan oleh MONUSCO (United Nations Organization Stabilization Mission in the Democratic Republic of the Congo).

Menurut Puspen TNI, semangat dan kerja keras yang ditunjukkan oleh Kontingen Garuda XX-J membuahkan hasil yang membanggakan. Ini diakui oleh rakyat Kongo serta dunia Internasional, sehingga hal ini dapat mengangkat nama baik Bangsa dan Negara Republik Indonesia. 

Sebelumnya Kontingen Garuda telah banyak menerima pujian dari hasil tugas mereka di Kongo dalam naungan MONUSCO.

Perwakilan Khusus Sekjen PBB untuk MONUSCO Roger Mecce dalam kunjungannya Kamis (4/4), menyampaikan rasa bangganya kepada Kontingen Garuda.

Dari hasil laporan yang diterimanya di kantor pusat MONUSCO, Kinshasha, Kontingen Garuda merupakan kontingen yang paling minim melakukan pelanggaran dan memiliki predikat terbaik di antara kontingen PBB lainnya.

Demikian pula Kepala Staf MONUSCO Dungu, Cicile Piazza yang memberikan pujian dan apresiasi yang besar. Menurutnya keberadaan kontingen asal Indonesia memberikan andil yang sangat besar.

Satgas  Kizi TNI Konga XX-J berjumlah 175 orang personil dari tiga matra, yaitu Darat, Laut dan Udara. Kontingan Garuda ini akan bertugas selama setahun di Wilayah Republik Demokratik Kongo. Mereka menggantikan pasukan sebelumnya Satgas Kizi TNI Konga XX-I yang habis masa tugasnya Desember 2012.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar