(PERANG DUNIA XXX) --- POSO - Dua jenazah korban penembakan Densus 88 asal Poso Andi Kayamanya dan Zulkifli alias Roy tiba setelah waktu maghrib di kota Poso pada Kamis (31/01/2013). Kedatangan dua jenazah tersebut disambut oleh ribuan warga Muslim Poso dengan pekikan takbir.
Ahmad kakak kandung Andi mengatakan,"masyarakat telah menyambut kedatangan jenazah dengan takbir dari sebelum memasuki kota Poso," ujarnya kepada voa-islam.com, Kamis (31/1/2013).
Masyarakat
Muslim Poso juga menyambut kedatangan dua jenazah Mujahid dengan
spanduk bertuliskan; "Selamat datang Asy Syahid, jangan mengharapkan
Daulah Islamiyah tanpa pengorbanan harta dan jiwa."
Jenazah
Andi kemudian disemayamkan di rumah keluarganya di Desa Kayamanya Poso
sebelum akhirnya dimakamkan. Ahmad yang sempat menyaksikan keadaan
jenazah Andi dan Roy mengatakan, "jenazah Andi masih mengeluarkan
keringat dan darahnya masih mengalir, sedangkan jenazah Roy darahnya
masih mengalir," ucapnya.
Kota Poso diguyur hujan deras disertai kilat ketika dua jenazah tersebut tiba sampai selesainya proses pemakaman.
Sementara
itu ustadz Adnan Arsal tokoh muslim Poso dalam sambutannya menegaskan
Allah dan para malaikat bersaksi bahwa mereka hidup.
"Ini
adalah bukti, bukan hanya kita yang menjadi saksi bahwa mereka hidup,
tapi Allah dan malaikat juga menjadi saksi bahwa mereka hidup,"
tuturnya.
RIbuan
kaum Muslimin memadati jalan-jalan mengiringi dua jenazah tersebut
meskipun hujan dan kilat terus mengiringi sampai selesai proses
pemakaman. Sementara itu kota Poso mendapatkan pengamanan yang cukup
dari anggota TNI, sedangkan anggota Polri tidak nampak seorang pun yang
berada di jalan Raya kota Poso.
Ahmad
yang merupakan kakak kandung Andi akan melakukan syukuran atas
syahidnya anggota keluarga mereka. “Insya Allah kami akan memotong
kambing sebagai ungkapan syukur atas syahidnya keluarga kami," ujarnya.
Sampai akhirnya proses pemakaman Andi dan Roy kota Poso dalam keadaan aman tanpa ada gangguan apa pun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar